YOGYAKARTA, KOMPAS – Pesawat Boeing 737 seri 400 Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 200 dari Jakarta menuju Yogyakarta, terbakar di Bandara Adisucioto, Yogyakarta, Rabu (7/3) pukul 06.50. Pesawat itu terbakar sesaat setelah mendarat di landasan di bandara tersebut.
Wartawan Kompas, Hariadi Saptono yang berada di Bandara Adisucipto dan hendak berangkat ke Jakarta menyaksikan kejadian tersebut sejak roda pesawat menyentuh landasan. Ia menyaksikan pesawat terhentak ketika roda menyentuh landasan dari arah barat.
Setelah itu, ketika pesawat mencapai 1/3 landasan tiba-tiba tampak api keluar dari bagian roda pesawat. Bahkan setelah pesawat mencapai sekitar 2/3 landasan, api membesar. Badan pesawat kemudian meluncur keluar landasan hingga sekitar 300 meter dari ujung landasan.
Dari kejadian tersebut, kedua mesin pesawat tampak lepas dan tertinggal sekitar 25 meter dari badan pesawat. Dari badan pesawat tersebut, tampak yang tersisa hanya bagian ekor pesawat.
Para penumpang dan pengantar maupun penunggu di bandara, tampak panik, banyak yang menbangis menyaksikan kecelakaan tersebut. Belum diperoleh laporan adanya korban dalam musibah tersebut.
Pesawat Terbelah
Kondisi pesawat terlihat sangat mengenaskan. Badan pesawat terbelah memanjang dari bagian kabin pilot hingga ke ekor pesawat. Sementara salah satu sayap pecah dan terbelah, dengan posisi turbo pesawat terlepas.
Posisi pesawat pun sudah menyimpang dari landas pacu bandara bandara Adi Sucipto, di areal persawahan sebelah timur landas pacu. Sejumlah wartawan saat ini dihalau keluar dari garis polisi, setelah sebelumnya sempat bisa mendekat ke badan pesawat. (wer)
Para penumpang dan pengantar maupun penunggu di bandara, tampak panik, banyak yang menbangis menyaksikan kecelakaan tersebut. Belum diperoleh laporan adanya korban dalam musibah tersebut.22dd
ReplyDelete